Permukiman Kampung Nelayan Bahari Nusantara Kelurahan Untia

    *Kelompok 1*

• Riska Marsya
• Indriani
• Nur Faizah Iryani

    

    Kampung nelayan bahari nusantara keluharan untia merupakan kampung yang terbentuk karena terjadinya perpindahan penduduk dari pulau lae - lae. Kampung ini di sediakan langsung oleh pemerintah dan beberapa rumah untuk nantinya di tinggali oleh penduduk yang sebelumnya bertempat tinggal di pulau Lae -Lae. Nama kampung nelayan ini terbentuk karena penduduk yang mengalami perpindahan dari pulau Lae-Lae sebagian besar bermata pencaharian sebagai nelayan, hal ini menyebabkan kampung ini di sebut sebagai kampung nelayan. 

   Nama kelurahan untia ini terbentuk karena dulunya merupakan kawasan perkebunan pisang. Kampung nelayan bahari nusantara kelurahan untia ini memiliki 3 RW yang meliputi rw 001, 002 dan 003. Masyarakat kampung nelayan nusantara bahari kelurahan ini memiliki berbagai macam profesi ataupun pekerjaan diantaranya mengupas mente, berwirausaha, kuli bangunan, dan tentunya nelayan. 

  Setiap tahunnya di kampung nelayan nusantara bahari kelurahan untia ini memiliki sebuah tradisi yang disebut dengan pesta nelayan, yang dimana di tradisi pesta nelayan ini terdapat sebuah acara yang dikenal oleh orang bugis makassar masurobaca dan tak lupa pula diagendakan makan bersama dengan masyarakat kelurahan untia. Namun selama masa pandemik ini berjalan tradisi pesta nelayan ini tidak di laksanakan secara meriah seperti tahun - tahun sebelumnya sebab maraknya corona.

Kesimpulan:

Banyak pembenahan yang dilakukan selain normalisasi kanal yang ada dalam perkampungan tetapi masyu sadar akan satu hal, mereka sadar kalau mereka orang pedalaman yang tertinggal zaman. Tetapi mereka tetap kompak untuk mengikuti zaman dana satu hal yang mereka jaga yaitu hutan mangrove sebagai hutan lindung.